Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Kab. Parigi Moutong

Alami Kecelakaan Kerja, Tim SAR Gabungan Evakuasi ABK KM Anugerah Lestari 03 di Perairan Teluk Tomini

×

Alami Kecelakaan Kerja, Tim SAR Gabungan Evakuasi ABK KM Anugerah Lestari 03 di Perairan Teluk Tomini

Sebarkan artikel ini
Example 468x60
ABK KM Anugerah Lestsri 03 yang mengalami kecelakaan kerja saat dievakuasi ke RSUD Anuntaloko Parigi, Ahad (4/8/2024). Foto – DIN/Pusakawarta.

Pusakawarta.com – Parigi Moutong – Tim SAR gabungan TNI AL, Polairud, dan Personel Resque Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu menyelamatkan seorang anak buah kapal (ABK) KM Anugerah Lestari 03 bernama Jufrianto Tumbingo (39) yang mengalami kecelakaan kerja.Korban dievakuasi diperairan Teluk Tomini, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah (Sulteng), Ahad (4/8/2024).

Bripka Hilman, Komandan Pos Polairud Parigi Moutong, Direktorat Polda Sulteng mengungkapkan, sekitar pukul : 08.00 Wita, pihaknya mendapat laporan dari Iswandi selaku pemilik kapal Anugerah Lestari 03.Laporan Iswandi kata dia, bahwa seorang ABK yang bekerja di kapal miliknya mengalami kecelakaan kerja di perairan Teluk Tomini.

Example 300x600

“Yang jaraknya sekira 65 mil laut dari pangkalan Pos Polairud Parigi Moutong,” ungkap Bripka Hilman di Parigi Ahad.Ia mengatakan, setelah mendapat laporan, sekitar pukul : 09.00 Wita, Tim SAR gabung melakukan persiapan dan langsung menuju ke tempat kejadian perkara atau TKP.

“Dalam perjalanan, kami berpapasan dengan KM Anugerah Lestari 03 sekira pukul : 12.30 Wita. Sehingga korban kami evakuasi ke speed boat,” ungkapnya.

Kronoligis kejadian papar Bripka Hilman, saat itu korban Jufrianto menyelam untuk memastikan keberadaan ikan. Lalu kemudian, korban muncul ke permukaan dan kepalanya membentur rakit rumpon.

“Pada saat korban menyelam, ombaknya besar. Sehingga, kepala korban langsung terbantur di rakit ketika muncul dipermukaan,” jelasnya.

Dalam peristiwa itu kata dia, korban mengalami luka robek sekitar 10 cm dibagian kepala. Kemudian, tim gabungan yang melakukan evakuasi sebanyak 5 personel.Diantaranya, TNI AL dua personel, Polairud satu personel, Polairud Direktorat Polda Sulteng satu personel, dan Basarnas satu personel.

“Untuk yang lainya dari masyarakat atau pemilik kapal dan dua orang kapten kapal sebagai penunjuk arah jalan.” ujarnya.

Ia menambahkan, setelah tiba di pangkalan, korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Anuntaloko Parigi guna penanganan lebih lanjut.(din)

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *